Dosa dan Gempa

Apa arti gempa, jika yg kmu lihat adalah kematian seorg “Bayi”. seberapa penting memperingatkan “kamu” sehingga harus dibayar harga dngn kematian seorg bayi, adakah definisi dosa bagi bayi, adakah identifikasi yg mnjelaskan dosa bayi, kamu yg msh punya kesadaran dan berkomentar ttg gempa, mengartikan realitas gempa dgn “sewenang wenang” sekali, seakan akan kamu inti alam semesta, tuhan yg paling memihak pendapatmu ato sebaliknya, kamu yg paling penting dari entitas lain di alam ad infintum ini. kamu bilang “cobaan” jika yg menanggung derita adalah golonganmu. kamu katakan murka tuhan jika yg menanggung adlah bukan golonganmu, ato kamu katakan “ulah lempeng bumi” untuk menghibur dirimu dari ketaksepahaman metafisik, apa hubungannya gempa, pernyataan tgb dngn kematian seorg “Bayi”, apa artinya gempa, dosa umat dgn kematian seorg “bayi”, apa hubungan nya gempa, ideologimu dngn kematian seorg bayi, apa hubungannya lempeng bumi dngn kematian seorg bayi. kenapa kamu dan ideologi mu jadi paling penting dlam membekukan nilai dalam suatu realitas. prasangka sudah sedemikian hebatnya. gempa adalah gempa, seperti kematian, sebuah absurditas yg harus dihadapi. mengantisipasi dan menyisihkan anggaran utk membantu itulah kebersetubuhan manusia memahami gempa . #gempalombok

Tinggalkan komentar